Allah memperhatikan Saudara! Dan Dia mau datang untuk Saudara.
Tetapi waktunya akan tiba dan sedang tiba, bahwa penyembah-penyembah yang benar akan menyembah Allah dalam ruh dan kebenaran, karena Allah mencari penyembah-penyembah yang demikian. Allah itu Ruh, dan siapa menyembah Dia, ia harus menyembah-Nya dalam ruh dan kebenaran” Surah Yahya 4:23-24.
Kita tidak dapat menjadi penyembah yang benar karena telah berdosa.
Dosa telah memisahkan kita dari Allah sehingga kita tidak dapat mengenal-Nya.
Kitab Suci menyatakan bahwa Adam dan Hawa telah berdosa karena memakan buah yang dilarang Allah, sehingga mereka dihukum. Mereka diusir dari Taman Firdaus karena sekali berbuat dosa. Semua perbuatan baik selama hidup tidak dapat membebaskan mereka dari hukuman Allah. Bagaimana dengan kita yang banyak berbuat dosa?
Tetapi karena rahmat-Nya kepada kita, Allah telah menyediakan satu jalan bagi kita untuk mengenal-Nya melalui seorang utusan-Nya yang diikuti dengan tanda-tanda ajaib. Dia dilahirkan oleh seorang perawan, dan tidak pernah berdosa. Dia menyembuhkan orang yang berpenyakit sopak/kusta, bahkan menghidupkan orang mati. Dia mengetahui kapan ia meninggal dan hidup kembali. Dialah yang dipilih Allah menjadi hakim pada akhirat. Adakah orang seperti dia? Dialah yang disediakan Allah untuk menjadi jalan yang lurus sebagai Pengantara Allah dan manusia.
Kitab Suci menyatakan bahwa Pengantara itu sekarang hidup bersama-sama dengan Allah dan bersyafaat bagi kita. Pengantara itu adalah Isa Al-Masih, putera Maryam. Isa Al-Masih berkata, "Akulah jalan, kebenaran dan hidup. Tak seorang pun datang kepada Allah kecuali melalui aku" Surah Yahya 14:6.
Allah ingin menjangkau Saudara dan menolong Saudara menjadi seorang penyembah yang benar. Jika Saudara ingin mempunyai hubungan dengan Allah, berdoalah demikian:
“Ya Allah, Ya Tuhan, Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang, hari ini saya mengakui segala dosa yang pernah saya lakukan. Saya mohon, ya Allah, agar Engkau mengampuni dosa saya. Saya mohon, ya Allah, agar saya dapat mengenal Engkau. Saya mengundang dan meminta Isa Al-Masih untuk menjadi Pengantara saya dan Engkau. Amin.”
Komentar
Posting Komentar